SUARA INDONESIA MAGETAN

Warga Lereng Gunung Bancak Magetan, Bertani Bunga Matahari

Prabasonta - 27 January 2022 | 13:01 - Dibaca 2.60k kali
Peristiwa Daerah Warga Lereng Gunung Bancak Magetan, Bertani Bunga Matahari
Petani bunga matahari yang berada di lereng gunung bancak, Desa Garon, Kecamatan Kawedanan, Kabupaten Magetan saat merawat dengan teliti bunga matahari di area persawahannya. ( Foto; Yoni/SuaraIndonesia.co.id )

MAGETAN- Berada di lereng gunung Bancak dengan luas lahan 1.750 meter persegi, Muhammad Fahri Khaliq, seorang petani Desa Garon, Kecamatan Kawedanan, menanam ribuan bunga matahari.

Dalam kesehariannya, ia rutin melakukan perawatan tanaman bunga matahari, mulai dari pemupukan, penyemprotan dan penyiangan secara rutin dan telaten dengan dibantu dua orang warga setempat.

Ada sekitar empat ribu lebih tanaman bunga matahari yang ditanam dilahan pertaniannya tersebut. Dalam perawatan bunga matahari tidak membutuhkan perawatan yang khusus. Apalagi bunga matahari dikenal sebagai tanaman yang bisa menghalau hama wereng pada tanaman padi.
 
Meski baru pertama kali menanam bunga matahari, Kholiq tidak merasa kebingungan untuk menjual, karena sudah ada pembeli yang siap menampung serta membeli baik dengan partai besar maupun kecil.

"Bunga matahari mempunyai nilai profitnya, dengan dikonsumsi diolah menjadi kuaci sebagai camilan, selain itu, bunga matahari yang saya tanam tersebut juga bisa diambil minyak atau sunflower, apalagi tanaman bunga matahari tidak mengenal musim, tapi yang paling bagus ditanam pada musim kemarau," tutur Muhammad Fahri Kholiq, petani bunga matahari lereng gunung bancak, Desa Garon, Kecamatan Kawedanan, Kabupaten Magetan.

Sementara itu, pada usia tiga setengah bulan bunga matahari siap untuk dipanen, dan setiap satu bunga bisa menghasilkan 200 gram atau dua ons biji matahari.

Untuk saat ini, harga satu kilogram bunga matahari bisa terjual 16 ribu rupiah. Sehingga bertani bunga matahari juga bisa mendatangkan pundi pundi rupiah, apalagi di saat pandemi covid-19 ini. ( Yoni )

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Prabasonta
Editor : Imam Hairon

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya